Senin, 17 Februari 2020
Tanah dan keberlangsungan kehidupan
Ipa kelas 9, Senin 17 Februari 2020
Peran penting tanah yang pertama tentu sebagai ‘rumah’ bagi tumbuh-tumbuhan. Tumbuhan dapat berkembang dengan baik lewat media tanah yang bisa menyokong tegaknya tumbuhan bagian atas. Di samping itu, tanah juga punya dua jenis nutrisi yang dibutuhkan oleh tumbuhan untuk hidup dan berkembang, yaitu:
1. Unsur hara makro
Unsur hara makro adalah unsur-unsur yang dibutuhkan oleh tumbuhan dalam jumlah yang relatif besar. Misalnya nitrogen (N), fosfor (P), magnesium (Mg), karbon (C), oksigen (O), dan lainnya.
2. Unsur hara mikro
Kebalikan dari unsur hara makro, unsur hara mikro adalah unsur-unsur yang dibutuhkan oleh tumbuhan dalam jumlah yang relatif kecil. Misalnya besi (Fe), tembaga (Cu), mangan (Mn), seng (Zn), boron (B), dan lainnya.
Beberapa hewan dan mikroorganisme hidup di tanah. Inilah peran penting tanah selanjutnya. Mikroorganisme adalah organisme dengan ukuran yang sangat kecil (0,1 × 10-6m sampai 0,6 × 10-6m) yang hanya dapat dilihat apabila kamu menggunakan mikroskop.
Contoh dari hewan yang hidup di tanah misalnya cacing, rayap, semut, siput, keong, dan tikus tanah. Kemudian, contoh dari mikroorganisme yang hidup di tanah misalnya bakteri, virus, protozoa, alga, dan fungi.
Manusia dengan kebutuhannya yang beraneka ragam membutuhkan tanah juga, lho, misalnya untuk dijadikan sebagai:
1. Lahan pertanian
Para petani yang mencari nafkah lewat hasil panennya tentu saja sangat membutuhkan tanah.
2. Tempat berbagai aktivitas
Di manakah kamu bermain sepak bola, sepeda, dan sebagainya? Tentu saja di tanah, kan? Tidak hanya itu, manusia juga membangun rumah di atas tanah.
3. Bahan baku produksi bangunan
Tanah liat sangat cocok digunakan sebagai bahan baku batu bata, genteng, dan keramik. Tidak berhenti di situ, tanah liat juga dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan karya seni seperti guci dan patung, lho!
4. Pendukung pembentukan hasil tambang
Tanah juga memiliki fungsi untuk membantu proses pelapukan batuan organik yang dapat menghasilkan bahan bakar fosil, seperti minyak, gas alam, dan juga batu bara. Bahan bakar fosil ialah sumber energi utama yang digunakan di dunia pada saat ini.
Enggak hanya bahan bakar fosil saja, di dalam tanah juga terdapat logam seperti timah, perak, emas, dan lainnya, yang dapat diperoleh dengan penambangan dan pengeboran.
Peran penting tanah satu ini bisa terjadi karena kemampuan tanah menyerap dan menyimpan air. Ketika air di permukaan tanah habis, manusia dapat memanfaatkan air yang tersedia di dalam tanah dengan cara menggali tanah sampai beberapa meter untuk membuat sumur.
Psst, kamu tahu enggak, limbah rumah tangga dan industri dalam bentuk air dapat dibersihkan dari senyawa seperti nitrat, perklorat, dan organik klorin secara alami pada saat limbah tersebut melewati tanah oleh mikroorganisme yang ada pada tanah? Hal ini dapat terjadi karena mikroorganisme pada tanah akan menguraikan senyawa kompleks berbahaya tersebut menjadi bentuk yang lebih sederhana dan tidak berbahaya bagi lingkungan. Keren, ya!
Wah, ternyata tanah punya peran yang penting sekali, ya! Dengan peranannya yang penting tersebut, tentu saja tanah harus selalu dirawat dan dimanfaatkan dengan bijak agar kita dapat selalu merasakan manfaatnya—tidak hanya saat ini, tetapi juga di waktu yang akan datang untuk anak cucu kita kelak!
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar