Selasa, 11 Februari 2020
Sifat Kimia
Ipa kelas 9, Selasa 11 Februari 2020
Sifat Kimia
Sifat kimia zat adalah kesanggupan suatu zat untuk mengadakan reaksi kimia sehingga terjadi perubahan. Sifat kimia zat dapat diketahui dengan beberapa cara.
a. Sifat Kimia dengan Pembakaran
Zat dibakar, sehingga diketahui zat itu mudah terbakar, sulit, atau tidak dapat dibakar. Besi, baja, garam, dan air secara kimia tidak dapat terbakar.
b. Sifat Reaksi Kimia
Suatu zat direaksikan atau dicampur dengan zat lain, sehingga diketahui menghasilkan zat baru, endapan, perubahan suhu, atau perubahan warna.
Besi diberi cuka dan udara akan menjadi keropos dan timbul karat. Karbon dioksida diberi air kapur, maka air kapur menjadi keruh karena ada endapan kapur.
Sifat kimia adalah ciri-ciri suatu zat yang berhubungan dengan terbentuknya zat jenis baru. Contohnya, besi termasuk logam yang paling mudah bereaksi dengan oksigen, sehingga mudah berkarat. Berkarat merupakan salah satu sifat kimia dari zat.
Berikut ini adalah beberapa contoh sifat kimia suatu zat.
Mudah terbakar
Mudah terbakar merupakan sifat kimia yang dimiliki zat dalam hubungannya dengan kenaikan suhu. Contoh zat kimia yang mudah terbakar adalah bensin dan LPG.
Membusuk dan asam
Terjadinya reaksi kimia dalam makanan atau minuman, maka dapat menyebabkan makanan dan minuman tersebut membusuk dan berubah rasa menjadi masam.
Contohnya, nasi yang dibiarkan berhari-hari akan bereaksi dengan udara sehingga nasi menjadi basi. Contoh lainnya adalah susu yang berubah rasa menjadi masam.
Berkarat
Reaksi antara logam dengan oksigen dapat mengakibatkan logam tersebut berkarat. Logam seperti besi dan seng memiliki sifat mudah berkarat. Terdapat pula benda-benda yang tidak mudah berkarat, misalnya plastik dan kaca.
Mudah meledak
Interaksi antara zat dengan oksigen di alam ada yang memiliki sifat mudah meledak, misalnya magnesium, uraniu,, dan natrium.
Beracun
Terdapat beberapa zat yang memiliki sifat kimia beracun, misalnya pestisida, fungisida, herbisida, dan rodentisida yang digunakan manusia untuk membasmi hama, baik serangga maupun tikus.
Memiliki pH (Power of Hydrogen)
pH menyatakan tingkat keasaman suatu zat. Nilai pH berkisar dari satu sampai dengan empat belas. Nilai pH kurang dari 7 menunjukkan bahwa zat tersebut bersifat asam.
Nilai pH sama dengan 7 menyatakan bahwa zat tersebut bersifat netral. Sedangkan nilai pH lebih dari 7 menujukkan zat tersebut bersifat basa.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar