Jumat, 30 Agustus 2024

PENERAPAN TEKNOLOGI PADA HEWAN DAN TUMBUHAN

MAPEL   :  IPA

KELAS   :  9

MATERI   : PENERAPAN TEKNOLOGI PADA HEWAN DAN TUMBUHAN

PERTEMUAN   :  KE 3

GURU PENGAMPU   :  SEPTYANA FORI

WAKTU PEMBELAJARAN   : JUM'AT, 30 AGUSTUS 2024

 

KD  :   3.2  Menganalisis penerapan teknologi pada sistem reproduksi tumbuhan dan hewan

 

Tujuan Pembelajaran :

   Setelah melakukan pembelajaran, siswa diharapkan mampu:

   1. Menjelaskan Perkembangbiakan pada Tumbuhan secara Generatif

   2. Menjelaskan Perkembangbiakan pada Tumbuhan secara Vegetatif

   3. Menjelaskan Perkembangbiakan pada Hewan secara Seksual

   4. Menjelaskan Perkembangbiakan pada Hewan secara Aseksual

   5. Menyajikan Penerapan teknologi pada system perkembangbiakan Tumbuhan dan Hewan dari berbagai informasi 

 

Alhamdulilah hari ini, kita bisa bertemu dalam pembelajaran IPA . Semoga dalam proses pembelajaran kita diberikan kemudahan dalam pemahaman amin …

Sebelum memasuki materi hari ini,  tak lupa ibu ingatkan untuk melaksanakan sholat dhuha dan marojaah .

Apa tujuan dari reproduksi nak, untuk melestarikan keturunannya

Bagaimana sih kita untuk menjaga agar sistem organ reproduksi kita tetap sehat: tidak merokok, minum air putih, hidup bersih dan sehat, maka makanan yang bergizi, tidur yang cukup, dan olahraga teratur

 

Materi

Penerapan Teknologi Reproduksi Pada Tumbuhan dan Hewan

adalah cara perkembangbiakan yang dilakukan dengan menggunakan peralatan tertentu untuk mendapatkan individu baru yang punya sifat dan karakter lebih baik dari pada induk secara cepat.

Teknologi reproduksi pada tumbuhan dan hewan bertujuan untuk memenuhi kebutuhan manusia seperti bahan makanan yang lebih baik dan keseimbangan populasi dengan cara menghindari kepunahan suatu spesies. Teknologi reproduksi pada tumbuhan meliputi vertikultur, hidroponik, dan kultur jaringan tumbuhan. Sedangkan teknologi reproduksi pada hewan ialah melalui inseminasi buatan.

a. Hidroponik

Hidroponik merupakan cara penanaman tumbuhan dengan menggunakan larutan nutrisi dan mineral dalam air dan tanpa menggunakan tanah. Tanaman darat khususnya sayuran seperti paprika, tomat, timun, melon, terong, dan selada dapat ditumbuhkan secara langsung dalam wadah yang berisi nutrisi atau dengan ditambah medium yang tak larut dalam air, misalnya kerikil, arang, sekam, spons, serbuk kayu, dan lain sebagainya. Ilmuwan menemukan bahwa tumbuhan menyerap nutrisi yang penting dalam bentuk ion-ion yang terlarut dalam air.
Kelebihan teknik reproduksi hidropinik antara lain : keuntungan  hidroponik  tanaman tumbuh lebih cepat, pemakaian pupuk lebih hemat, pemakaian air lebih efisien, tenaga kerja yang diperlukan lebih sedikit, lingkungan kerja lebih bersih, hara dan pH lebih teliti, dan masalah hama dan penyakit tanaman dapat dikurangi

b. Vertikultur

Vertikultur adalah teknik budidaya tanaman dengan cara membuat instalasi secara bertingkat (vertikal) dengan tujuan untuk meningkatkan jumlah tanaman. Vertikultur diserap dari bahasa Inggris yang berasal dari kata vertical dan culture. Penanaman teknik ini menggunakan sistem budidaya pertanian secara bertingkat baik  indoor  maupun outdoor. Tujuan utama aplikasi teknik vertikultur adalah memanfaatkan lahan sempit seoptimal mungkin

Teknik budidaya ini merupakan konsep penghijauan yang cocok untuk daerah perkotaan dan lahan terbatas. Jenis-jenis tanaman yang dibudidayakan biasanya adalah tanaman yang memiliki nilai ekonomi tinggi, berumur pendek atau tanaman semusim khususnya sayuran (seperti seledri, caisism, pack-choy, dan selada), dan memiliki sistem perakaran yang tidak terlalu luas. Beberapa keunggulan teknik ini adalah : hemat lahan dan air, wadah media tanam disesuaikan dengan kondisi setempat, umur tanaman relatif pendek, pemeliharaan tanaman relatif sederhana, dan sangat mendukung pertanian organik.

c. Kultur Jaringan Tumbuhan

Kultur jaringan adalah suatu metode perbanyakan tumbuhan dengan cara mengambil suatu bagian dari tanaman, seperti sel atau sekelompok sel, jaringan, atau organ. Bagian tanaman yang telah diambil selanjutnya ditumbuhkan dalam kondisi steril pada medium yang mengandung nutrisi dan zat pengatur tumbuh (hormon). Bagian tanaman akan dapat memperbanyak diri dan berkembang menjadi tanaman yang memiliki organ yang lengkap yaitu akar, batang, dan daun.

Tujuan reproduksi teknik kultur jaringan adalah untuk memperoleh bibit tumbuhan dengan jumlah yang sangat banyak, dengan kualitas yang sama, waktu cepat, mempunyai sifat serupa dengan induknya. Semua jenis tumbuhan dapat dikembangbiakkan menggunakan metode ini, namun masing-masing memerlukan perlakuan khusus agar dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Contoh tanaman yang diperbanyak dengan kultur jaringan diantaranya adalah  tanaman kelapa sawit, jati mas, coklat, anggrek.

Teknologi Reproduksi pada Hewan

Selain tumbuhan untuk memperbanyak dan memperbaiki keturunan pada hewan ternak juga dikenal beberapa teknologi reproduksi. Beberapa teknologi reproduksi pada hewan antara lain sebagai berikut.

a. Inseminasi Buatan

Swasembada dengan Sapi Kembar Halaman all - Kompas.com

Kawin suntik atau dikenal dengan istilah inseminasi buatan (IB) adalah proses memasukkan cairan sperma (semen) dari sapi jantan yang unggul ke dalam saluran reproduksi sapi betina dengan bantuan manusia. Inseminasi buatan ini dilakukan dengan cara me masukkan sperma (semen) yang telah dibekukan dengan menggunakan alat seperti suntikan. Inseminasi buatan memiliki beberapa manfaat, antara lain efisiensi waktu dan biaya serta memperbaiki kualitas anakan sapi.

Perbaikan kualitas misalnya sebagai penghasil daging yang berkualitas (sapi potong). Sebagai contoh, untuk menghasilkan anakan sapi dengan kualitas daging yang baik dan berjumlah banyak, diambil sel-sel sperma dari sapi brahman dari India untuk diinseminasikan pada sapi betina lokal.

b. Perkawinan Silang
Perkawinan silang adalah perkawinan dua hewan yang berlainan varietas dalam satu spesies. Tehnik ini dilakukan dengan memperhatikan sifat-sifat yang baik dari individu-individu yang disilangkan. Pembastaran merupakan cara sederhana dan paling mudah untuk mendapatkan bibit unggul. Kelemahan dari sistem pembastaran adalah hanya dapat dilakukan antar varietas dalam satu spesies.

Salah satu contoh perkawinan silang adalah Kambing PE (Peranakan Etawa). Kambing ini merupakan hasil persilangan antara kambing Etawa dengan kambing lokal/Kacang.

 

PERKEMBANGAN HIDUP PADA HEWAN (METAMORFOSIS) DAN TEKNOLOGI PERKEMBANGBIAKAN PADA HEWAN 

  

Perkembangan langsung pada serangga

 

Penjelasan Daur Hidup Obelia sp

Bagan sederhana daur hidup Obelia sp diberikan seperti gambar berikut.

Daur Hidup Obelia sp

Daur hidup Obelia sp terdiri dari reproduksi aseksual dan reproduksi seksual. Tahapan reproduksi aseksual pada Obelia sp terjadi pada bentuk polip. Sedangkan reproduksi seksual Obelia sp terjadi pada bentuk medusa.

Tahapan daur hidup Obelia sp diawali dengan polip dari obelia yang menempel di dasar laut (kondisi saat obelia tidak bisa berenang). Bentuk polip koloni pada Obelia sp terdiri dari dua jenis yaitu polip untuk mencari makanan (gastrozooid) dan polip untuk reproduksi (gonangium).

Setelah masanya, tunas medusa (polip medusa) lepas dari koloni polip kemudian akan berkembang menjadi medusa. Bentuk Obelia sp saat menjadi medusa memungkinkannya untuk berenang bebas. Pada saat dalam bentuk medusa dewasa, medusa jantan akan melepaskan sperma sedangkan medusa betina akan melepaskan ovum. Pertemuan antara ovum dan sperma akan memungkinkan terjadinya fertilisasi dan akan menghasilkan zigot.

Zigot kemudian akan berkembang menjadi blastula. Dari blastula akan berkembang lagi menjadi larva planula. Hingga pada dari larva planula akan berkembang menjadi polip yang  menempel di dasar laut dan mampu membentuk tunas baru, begitu seterusnya akan masuk dalam daur hidup Obelia sp yang baru.

Kesimpulan urutan daur hidup Obelia sp: Polip → Medusa → Zigot → Blastula → Planula


 Perkembangbiakan pada katak

Secara umum metamorfosis katak terbagi ke dalam 4 fase, yakni fase telur, kecebong atau berudu, katak muda, dan katak dewasa. Berikut ini ilustrasi gambar dari fase metamorfosis katak.

Metamorfosis katak Istimewa


EVALUASI

Setelah mempelajari materi diatas silahkan jawab pertanyaan ini:

- Apa yang dimaksud denganpenerapan teknologi

- Sebutkan contoh penerapan teknologi hewan dan tumbuhan

- Jelaskan tentang kawin silang pada hewan

Dikerjakan dibuku latihan dan dikumpul

 

KESIMPULAN

- Penerapan teknologi adalah cara perkembangbiakan yang dilakukan dengan menggunakan peralatan tertentu untuk mendapatkan individu baru yang punya sifat dan karakter lebih baik dari pada induk secara cepat. 

- Teknologi reproduksi pada tumbuhan meliputi vertikultur, hidroponik, dan kultur jaringan tumbuhan

- Sedangkan teknologi reproduksi pada hewan ialah melalui inseminasi buatan, kawinsilang

 

REFERENSI

- Buku paket IPA kelas 9 Kemendikbud RI 2018

- https://www.ruangguru.com/blog/perkembangbiakan-hewan

- https://bpmbkm.uma.ac.id/2022/03/08/teknologi-reproduksi-pada-tumbuhan-dan-hewan

- https://akupintar.id/belajar/-/online/materi/modul/9/ipa/reproduksi-pada-tumbuhan-dan-hewan/teknologi-reproduksi-pada-tumbuhan/9268858 

 

MAKANAN DAN SISTEM PENCERNAAN

Mata pelajaran             : IPA

Fase/Kelas                   : D / VIII 

Materi                          : MAKANAN DAN SISTEM PENCERNAN

Pertemuan                    : 1

Guru Pengampu          : SEPTYANA FORI

Waktu Pembelajran     : JUM'AT, 30 AGUSTUS 2024


Capaian Pembelajaran :

Peserta didik mampu memahami proses identifikasi makhluk hidup sesuai dengan karakteristiknya, dan sistem organisasi kehidupan, fungsi, serta kelainan atau gangguan yang ada pada sistem organ mahkluk hidup


Tujuan Pembelajaran :

Peserta didik dapat memahami tentang 

- Kalori, nutrisi, dan zat aditif

- Menghitung besaran kalori yang dibutuhkan

- Mengidentifikasi jenis-jenis vitamin

- Menganalisis makanan yang dibutuhkan dan mengklasifikasikannya


Alhamdulilah hari ini, kita bisa bertemu dalam pembelajaran IPA . Semoga dalam proses pembelajaran kita diberikan kemudahan dalam pemahaman amin …

Sebelum memasuki materi hari ini,  tak lupa ibu ingatkan untuk melaksanakan sholat dhuha dan marojaah .

Sel merupaka unit terkecil dalam kehidupan

Bagian-bagian dari sel: vakuola, badan golgi, retikulum endoplasma, dan plastida


Materi Pembelajaran 

10 Makanan Sehat untuk Diet yang Lezat dan Bergizi - Alodokter     Makanan tidak sehat Stok Foto, Makanan tidak sehat Gambar Bebas Royalti |  Depositphotos                  

Makanan sehat                                         Makanan tidak sehat jika berlebihan

makanan sehat adalah makanan yang tepat untuk menambah nutrisi bagi tubuh kita, yang di dalamnya terkandung zat-zat bergizi. Sejumlah zat bergizi tersebut antara lain karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air.

Baca artikel detikbali, "20 Pilihan Makanan Sehat Bergizi yang Baik Dikonsumsi Setiap Hari" selengkapnya https://www.detik.com/bali/berita/d-6489715/20-pilihan-makanan-sehat-bergizi-yang-baik-dikonsumsi-setiap-hari.

Download Apps Detikcom Sekarang https://apps.detik.com/detik/

 Makanan yang kita makan harus dicerna atau dipecah menjadi molekul-molekul yang lebih kecil atau sederhana agar dapat digunakan oleh sel-sel tubuh. Makanan mempunyai berbagai fungsi, antara lain:1.Pertumbuhan dan perkembangan tubuh.2.Pemeliharaan dan perbaikan sel-sel tubuh yang telah rusakatau tua.3.Pengaturan metabolisme tubuh.4.Penjaga keseimbangan cairan tubuh.5.Pertahanan tubuh terhadap penyakit.6.Penghasil energi

Zat makanan terdiri dari karbohidrat, lemak, protein, air, mineral dan vitamin. Karbohidrat dibagi menjadi tigam acam,yaitu:monosak arida,disakarida,dan polisakarida,

protein harus diubah terlebih dahulu menjadi asam amino. Asam amino dibagi menjadi dua macam yaitu asam amino essensial dan asam amino nonessensial.

Lemak akan diurai menjadi satu molekul gliserol dan tiga molekul asam lemak. Asam lemakdibedakan menjadi dua yaitu asam lemak jenuh dan asam lemak tak jenuh

Sistem pencernaan adalah serangkaian organ yang bekerja untuk mencerna makanan dan berfungsi mengolah makanan sehingga nutrisinya dapat diserap oleh tubuh.

Selama dalam saluran pencernaan, makanan akan mengalami proses pencernaan baik secara mekanik atau kimia.

Proses mekanik yang dimaksud adalah proses pengubahan makanan dari bentuk besar atau kasar menjadi bentuk kecil dan halus. Nah, proses pembentukan itu dibantu oleh mulut, gigi dan lidah.

Tak hanya itu, proses mekanik juga terjadi di dalam lambung dengan gerak peristalktik dinding lambung.

Sedangkan, proses kimia adalah proses pengubahan zat makanan dari bentuk yang kompleks menjadi bentuk sederhana dengan bantuan enzim.

 

Fungsi Sistem Pencernaan Manusia

Fungsi utama sistem pencernaan yaitu membantu suplai nutrisi ke dalam tubuh, yang diperoleh dari asupan makanan atau minuman sehari-hari yang dikonsumsi.

Nutrisi yang diserap dari makanan, nantinya dapat memaksimalkan kinerja tubuh secara menyeluruh.

Mulai dari memperbaiki sel-sel, regenerasi kulit, hingga sumber energi tubuh.

Tak hanya itu, dengan sistem pencernaan ini manusia bisa membuang zat-zat berbahaya atau limbah yang sudah tidak diperlukan tubuh dalam bentuk feses.

Organ-organ Sistem Pencernaan dan Fungsinya

Mengutip buku IPA Terpadu karya Mikrajuddi dkk, berikut organ-organ yang berperan dalam sistem pencernaan beserta fungsinya.
1. Mulut

Proses pencernaan yang pertama berlangsung di dalam mulut. Ketika makanan masuk ke dalam mulut, maka gigi, lidah, dan kelenjar ludah akan akan membantu proses tersebut.

Baca artikel detikedu, "Ketahui Organ Sistem Pencernaan Manusia Beserta Fungsinya" selengkapnya https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6435827/ketahui-organ-sistem-pencernaan-manusia-beserta-fungsinya.

Download Apps Detikcom Sekarang https://apps.detik.com/detik/

Sistem pencernaan manusia dimulai dari mulut dan berakhir di anus. Berikut adalah ilustrasi gambar sistem pencernaan di dalam tubuh manusia:

Gambar Organ Sistem Pencernaan Manusia

 1. Mulut

Mulut berfungsi sebagai tempat masuknya makanan dan dimulainya proses pencernaan. Ini karena di dalam mulut, terjadi pencernaan secara mekanik oleh gigi dan pencernaan kimiawi oleh enzim amilase.

Gigi berfungsi untuk menghancurkan makanan menjadi ukuran yang lebih kecil, sehingga memudahkan enzim amilase bekerja. Enzim amilase lalu akan menguraikan kandungan pati atau amilum dalam makanan, menjadi gula sederhana yang dapat diserap tubuh.

Nah, enzim amilase diproduksi oleh kelenjar ludah. Selain itu, di mulut juga ada lidah yang akan mengaduk makanan, sehingga bisa bercampur dengan enzim amilase. Berikut gambar anatomi atau bagian-bagian mulut pada sistem pencernaan manusia:


sistem pencernaan manusia - bagian mulut

 2. Tenggorokan dan Kerongkongan

Tenggorokan (faring) merupakan saluran pencernaan yang menghubungkan rongga mulut ke kerongkongan (esofagus). Makanan yang ditelan dari mulut, kemudian masuk melalui tenggorokan, dan diteruskan ke kerongkongan. Pada dinding kerongkongan, terjadi gerakan peristaltik, yaitu gerakan meremas-remas yang mendorong makanan menuju lambung.

Agar kamu lebih mudah mengetahui letak tenggorokan (faring) dan kerongkongan (esofagus), kamu bisa melihat gambar di bawah ini ya!

sistem pencernaan manusia - letak faring dan esofagus

3. Lambung

Sistem pencernaan pada manusia selanjutnya adalah lambung. Di lambung, terjadi pencernaan mekanik dan pencernaan kimiawi. Pencernaan mekanik di lambung terjadi saat makanan dihaluskan kembali oleh otot-otot lambung.

Sementara itu, makanan akan mengalami pencernaan kimiawi karena dicerna oleh enzim dalam getah lambung. Getah lambung ini dihasilkan dari sel kelenjar dinding lambung. Nah, getah lambung terdiri dari:

  • Pepsin: enzim yang fungsinya memecah protein menjadi asam amino.
  • Renin: enzim yang fungsinya mengubah protein menjadi kasein.
  • Asam Klorida (HCl): asam yang berfungsi untuk membunuh kuman dan bakteri pada makananan dan mengaktifkan pepsinogen menjadi pepsin.

 

Lambung terdiri dari beberapa bagian, yaitu fundus, badan lambung, kardiak, pilorus, dan otot sfingter. Masing-masing bagian lambung ini punya fungsi khusus. Berikut rinciannya:

sistem pencernaan manusia - bagian lambung

 Jadi, secara keseluruhan, fungsi lambung di antaranya untuk:

  1. Mencerna protein,
  2. Menyimpan makanan (selama 2-5 jam), dan
  3. Mematikan mikroorgansime berbahaya yang ada di lambung karena ada asam lambung.

 

Setelah melalui pencernaan di lambung, makanan akan perlahan-perlahan didorong masuk ke usus halus.

 4. Pankreas, Hati, dan Empedu

Hati adalah organ pelengkap dalam sistem pencernaan karena akan membentuk cairan empedu yang diperlukan dalam proses pencernaan lemak. Cairan empedu ini berwarna kuning kehijauan yang mengandung garam, kolesterol, dan lesitin. Cairan empedu tersebut, lalu akan ditampung di kantung empedu, sebelum digunakan di usus halus.

Jadi, kantung empedu fungsinya menyalurkan empedu ke usus halus, ya. Kalau hati berfungsi untuk menghasilkan empedu.

Nah, kalau pankreas berfungsi untuk memproduksi enzim pencernaan untuk mencerna karbohidrat, protein, dan lemak di usus halus. Selain itu, pankreas juga akan menghasilkan senyawa bikarbonat, yang akan menetralkan makanan dari lambung yang sifatnya asam, sehingga tidak melukai dinding usus halus.

Di bawah ini ada gambar letak pankreas, hati, dan kantung empedu dalam tubuh manusia.

sistem pencernaan manusia - letak hati, pankreas, dan kantung empedu

 5. Usus Halus

Selanjutnya, usus halus merupakan organ pencernaan yang terletak di antara lambung dan usus besar. Bentuknya berupa saluran dengan panjang sekitar 670 cm sampai 760 cm. Nah, usus halus bisa dibedakan lagi menjadi 3 bagian, yaitu duodenum, jejunum, dan ileum.

Duodenum atau usus dua belas jari berfungsi sebagai tempat pencernaan makanan secara kimiawi. Caranya, makanan dari lambung yang masuk ke duodenum akan dinetralkan dulu oleh senyawa bikarbonat dari pankreas. Lalu, lanjut dicerna menggunakan enzim amilase, lipase, dan tripsin dari pankreas, serta enzim maltase yang dihasilkan usus halus itu sendiri.

Amilase akan memecah amilum jadi maltosa. Maltosanya lalu lanjut dipecah jadi glukosa oleh enzim maltase. Kalau lipase memecah lemak jadi asam lemak dan gliserol. Ini dilakukan dengan bantuan empedu ya, yang akan mengemulsikan lemak sehingga enzim lipase bisa bekerja. Sementara itu, tripsin akan memecah pepton jadi asam amino.

Nah, glukosa, asam lemak, gliserol, dan asam amino tadi merupakan bentuk zat gizi sederhana yang siap diserap tubuh. Penyerapannya terjadi di bagian usus halus berikutnya yaitu jejunum dan ileum.

Berarti, jejunum (usus kosong) dan ileum (usus penyerapan) sama-sama berfungsi sebagai tempat penyerapan sari makanan atau zat gizi sederhana. Makanya, strukturnya dipenuhi vili atau jonjot usus yang berfungsi memperluas area penyerapan sari makanan.

Berikut adalah gambar bagian-bagian usus halus, meliputi duodenum, jejunum, dan ileum:

sistem pencernaan manusia - bagian usus halus - duodenum, jejunum, ileum

6. Usus Besar

Usus besar adalah organ pencernaan yang terhubung dengan usus halus. Sisa makanan yang tidak bisa dicerna dan diserap tubuh, lalu akan diteruskan ke usus besar. Ini karena usus besar berfungsi untuk membusukkan sisa makanan tadi dan mengubahnya menjadi feses, dengan dibantu oleh bakteri Escherichia coli.

Nah, di usus besar terdapat beberapa bagian, yaitu:

  1. Kolon, sebagai tempat pemadatan feses atau penyerapan kembali air dari zat sisa makanan.
  2. Rektum, sebagai tempat menyimpan feses sementara waktu.

 

Selain itu, ada pula umbai cacing, yaitu bagian yang berbentuk memanjang seperti cacing. Bagian ini bisa membengkak jika ada sisa makanan yang tersumbat di dalamnya, lalu menimbulkan penyakit usus buntu. Berikut gambar bagian-bagian usus besar yang bisa kamu perhatikan!

sistem pencernaan manusia - bagian-bagian usus besar - kolon, rektum

7. Rektum dan Anus

Sebelum feses dikeluarkan dari tubuh melalui anus, feses akan disimpan terlebih dulu di dalam rektum. Di rektum ini, sensor akan mengirimkan sinyal ke otak untuk memutuskan apakah feses peru dikeluarkan atau tidak.

Jika, feses perlu dikeluarkan, anus akan berfungsi sebagai tempat untuk membuang feses atau zat sisa makanan tersebut. Kemudian, otot anus berfungsi menahan dan menjaga feses agar tidak keluar dari rektum sebelum saatnya.

 

EVALUASI

Setelah kalian membaca materi diatas silahkan menjawab pertanyaan dibawah ini 

- Jelaskan tentang Organ pencernaan dan sebutkan macam-macam Organ poencernaan

Dikerjakan dibuku latihan dan dikumpulkan


KESIMPULAN

- Organ terdiri atas kumpulan jaringan sedangkan sistem organ terdiri atas beberapa organ

- Organ merupakan kumpulan beberapa jaringan yang memiliki fungsi tertentu. Contohnya yaitu jantung tersusun atas jaringan otot, jaringan saraf, dan jaringan darah.

- Pancaindra tersebut terdiri dari mata, telinga, hidung, lidah dan kulit.

- Salah satu sistem organ yang mempunyai peran vital bagi kelangsungan hidup manusia adalah sistem pernapasan. Sistem ini berfungsi untuk mengambil oksigen dari udara yang dihirup serta mengeluarkan karbon dioksida sebagai sisa metabolism dari dalam tubuh.

 

REFERENSI 

- Buku paket IPA kelas 8 penerbit Erlangga 

- https://repositori.kemdikbud.go.id/21910/1/XI_Biologi_KD-3.7 

- https://kids.grid.id/read/473820868/sistem-pencernaan-manusia-serta-fungsinya-materi-biologi-kelas-11-sma?page= 

- https://www.ruangguru.com/blog/sistem-pencernaan-manusia