SIFAT-SIFAT ZAT
IPA KELAS 9, SENIN 8 MARET 2021
KD : Memahami konsep dasar sifat-sifat zat baik sifat fisika ataupun sifat kimia
TUJUAN : Siswa dapat memahami konsep sifat-sifat zat baik fisika dan kimia serta manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari
Assalamualaikum wr wb
Anak-anak ibu yang sholeh dan sholeha apa kabarnya......baik ya, sudah mengerjaka sholat dhuha dan murojoah pagi ini...... Alhamdullilah. Baiklah anak -anak pagi ini materi yang akan ibu sampaikan tentang sifat-sifat zat baik fisika atau kimia serta manfaatnya dalam kehidupan. Silahkan kalian baca materi di bawah ini tetap semangat dan jaga kesehatan terima kasih.
Sifat Zat dan Hubungannya dengan Partikel penyusun dan Strukturnya
Sifat fisika merupakan sifat yang dapat diamati tanpa mengubah
ciri-ciri dan komposisi suatu zat. Sifat fisika tidak berhubungan dengan
pembentukan zat baru. Beberapa contoh sifat fisika sebagai berikut.
a. Kerapatan
Kerapatan adalah massa zat dalam satuan volume tertentu. Satuan kerapatan adalah kg/m3 atau g/ml. Misalnya udara memiliki kerapatan 1,205 kg/m3 sedangkan gas asetilena atau gas karbid (C2H2) memiliki kerapatan 1,092 kg/m3 . Jika dibandingkan, massa jenis gas asetilena lebih kecil daripada massa jenis udara. Pada dasarnya perbedaan ini disebabkan karena perbedaan massa atom partikel penyusun zat. Massa jenis gas asetilena lebih kecil dari udara, sehingga gas asetilena banyak dimanfaatkan untuk mengisi balon, agar balon dapat terbang di udara.
b. Kekerasan
Kekerasan merupakan ukuran untuk menentukan keras atau lunaknya suatu zat. Kekerasan diukur dengan skala Mohs, menggunakan alat yang disebut sklerometer. Semakin besar skala Mohs suatu zat, semakin keras pula zat tersebut. Perhatikanlah Tabel dibawah untuk mengetahui kekerasan bebarapa zat.
No. | kekerasan (Mohs) | Zat atau Mineral |
1 | 0,5-0,6 | Logam natrium (Na), Kalium(K) |
2 | 1 | Talk (Mg3Si4O10(OH)2) |
3 | 1,5 | Timah (Sn), Grafit (C) |
4 | 2 | Kalsium (Ca) |
5 | 2,5-3 | Emas (Au), Perak (Ag), Aluminium (Al), Seng (Zn) |
6 | 3 | Tembaga (Cu) |
7 | 4 | Nikel (Ni), Besi (Fe) |
8 | 4-4,5 | Baja |
c. Elastisitas
Setiap zat memiliki elastisitas tertentu. Zat seperti es batu, kayu,
dan gelas memiliki elastisitas yang rendah. Oleh karena itu, zat
tersebut akan mengalami kerusakan bentuk
ketika diberikan gaya yang
besar. Karet memiliki elastisitas yang lebih tinggi dibandingkan dengan
elastisitas es batu, kayu, dan gelas. Pada karet elastisitas disebabkan
karena terulurnya rantai polimer ketika diberi gaya. Rantai polimer
karet akan kembali pada posisi dan ukuran semula ketika gaya
dihilangkan.
Karet yang Elastis (Sebelah kiri)
d. Daya Hantar
Daya hantar adalah kemampuan suatu zat untuk menghantarkan panas atau
listrik. Berdasarkan sifat ini, benda dapat dibedakan menjadi
konduktor, isolator, dan semikonduktor. Bahan yang dapat digunakan
sebagai konduktor yaitu bahan yang terbuat dari zat yang mampu
menghantarkan elektron dengan mudah, misalnya besi, tembaga,emas, dan
perak. Sebaliknya, zat yang memiliki kemampuan rendah dalam
menghantarkan elektron, seperti plastik dan kayu digunakan sebagai bahan
isolator. Bahan semikonduktor adalah bahan yang jika berada pada suhu
rendah bersifat sebagai isolator, dan pada suhu
tinggi bersifat
sebagai konduktor, contohnya silikon dan germanium. Bahan semikonduktor
banyak digunakan sebagai komponen dalam alat elektronik, misalnya
Integrated Circuit (IC) atau prosesor komputer.
e.Kemagnetan
Kemampuan suatu zat untuk
dapat dipengaruhi oleh medan magnet disebut dengan sifat kemagnetan.
Sifat kemagnetan dibedakan menjadi tiga, yaitu feromagnetik,
paramagnetik, dan diamagnetik. Benda-benda yang dapat ditarik kuat oleh
magnet digolongkan pada kelompok feromagnetik, misalnya besi, baja,
kobalt, dan nikel. Bendabenda yang ditarik lemah oleh magnet digolongkan
pada kelompok
paramagnetik, misalnya magnesium, libdenum, dan
litium. Bendabenda yang tidak ditarik oleh magnet termasuk kelompok
diamagnetik, misalnya perak, emas, tembaga, dan bismut.
(a) Kabel Tembaga sebagai Konduktor dengan Plastik sebagai
Isolatornya,
(b) Prosesor Komputer Terbuat dari Bahan Semikonduktor
Sifat kimia adalah sifat yang tampak pada suatu zat ketika zat
tersebut mengalami perubahan atau reaksi menjadi zat lain. Sifat kimia
menunjukkan mekanisme suatu zat berubah atau bereaksi menjadi zat lain.
Sifat kimia suatu zat sangat penting untuk dipahami ketika akan
menggunakan suatu bahan untuk keperluan tertentu. Beberapa sifat
kimia suatu zat adalah sebagai berikut.
a. Kestabilan
Kestabilan adalah kemampuan suatu zat untuk mempertahankan diri dari perubahan atau dekomposisi di lingkungan alamiahnya atau ketika terkena udara, panas, cahaya, tekanan, kondisi alami lain, atau akibat adanya reaksi alami yang dapat terjadi pada zat tersebut. Kestabilan juga dapat didefinisikan sebagai mudah tidaknya suatu zat atau bahan rusak.
b. kereaktifan
Reaktivitas merupakan ukuran yang menunjukkan mudah tidaknya suatu
zat bereaksi dengan zat lain. Karbid adalah suatu senyawa kimia dengan
rumus kimia CaC2. Karbid memiliki wujud padat seperti batu berwarna
keabu-abuan dan biasa digunakan untuk mempercepat pematangan buah.
Ketika karbid dimasukkan dalam air, karbid akan langsung bereaksi dengan
air menghasilkan panas dan gas asetilena. Gas asetilena ini
mudah
terbakar dan dimanfaatkan dalam proses pengelasan logam. Karena karbid
mudah bereaksi dengan zat lain misalnya air, dikatakan karbid memiliki
reaktivitas yang tinggi.
c. Korosifitas
Jika kamu melihat komposisi cairan pembersih lantai, kamu akan
melihat di dalamnya terkandung asam klorida (HCl). Senyawa ini mampu
mengikis kotoran, jaringan tumbuhan,
jaringan hewan, jaringan
manusia, bahkan mampu mengikis logam dan membuat logam cepat berkarat.
Dengan sifatnya yang demikian, asam klorida disebut memiliki korosifitas
yang tinggi. Selain HCl, bahan yang bersifat korosif adalah asam sulfat
(H2SO4). Asam sulfat
banyak digunakan sebagai
cairan elektrolit pada aki. Baik asam klorida maupun asam sulfat dapat
melukai kulit. Oleh karena itu, kamu harus berhati-hati ketika
menggunakan senyawa tersebut.
Setelah kalian membaca materi diatas silahkan kalian kerjakan soal dibawah ini:
1. Jelaskan sifat-sifat fisika yang berhubungan dengan partikel penyusun dan strukturnya
2. Jelaskan sifat-sifat kimia yang berhubungan dengan partikel penyusun dan strukturnya
di tulis di buku latihan diberi nama dan kelas kirimkan ke WA ibu
Terima Kasih
Wassallamualaikum wr wb
Terimakasih Bu
BalasHapus-Nabilla Syahiya 9C
terimakasih bu
BalasHapusfaiz daka w 9c
Terima kasih Bu
BalasHapusAlwahid Alfareza S 9C
terimakasih bu
BalasHapusAmanda Shafa 9C
Terima kasih Bu
BalasHapus-sasta humayra 9c
Terima kasih bu
BalasHapus—Saskia salsabila 9C
terimakasih bu
BalasHapusanissa ellen 9c
Terimakasih bu
BalasHapusM.fauzan oktriananda 9C
Terimakasih bu
BalasHapus-Clarisma Hana A 9C
Terimakasih bu
BalasHapusRafi ahmad b 9c
Terimakasih Bu
BalasHapusRasya Indi r.9c
Terimakasih bu
BalasHapusAlyaa Raisya Rahmadhani IX c
Terima kasih bu
BalasHapusM. Dzaky Taruna 9C
Terimakasih bu
BalasHapus-Alisa Awaliyah 9C
Terima kasih Bu
BalasHapus-Muhammad Fathi Farhat 9c
Terimakasih bu
BalasHapusAurora zahrani f 9c
Terima kasih bu
BalasHapusRifki Aunur R. 9C
Terima kasih materinya
BalasHapusM.farid nur rasyid 9c
Terimakasih bu
BalasHapus-dhea rachma 9C
Terimakasih bu
BalasHapusZeta rama efendi 9c
Terimakasih bu
BalasHapusSyahwal Aziz Pradana 9c
Terimakasih bu
BalasHapusMuhammad Tri Zaeri 9c
Terimakasih Bu
BalasHapusYoga Dwi Saputra 9C
Terimakasih Bu
BalasHapusM.reza rifansyah 9c
Terima kasih bu
BalasHapusAleya syamadha T 9c
Terimakasih Bu atas materinya
BalasHapusAnanda Neyza Syachputra 9c
Terimakasih Bu
BalasHapusM.rafif Rifaldi 9c
Terimakasih Bu
BalasHapusm faiq akbar 9c
Terima kasih bu
BalasHapusMuhammad vasech aljabbar 9c