MAPEL : IPA
KELAS : 9
MATERI : LISTRIK DINAMIS
PERTEMUAN :1
GURU PENGAMPU : SEPTYANA FORI
WAKTU PEMBELAJARAN : JUM'AT, 1 NOVEMBER 2024
KD : 3.5 Menerapkan konsep rangkaian listrik, energi dan daya listrik, sumber energy listrik dalam
kehidupan sehari-hari termasuk sumber energi listrik alternatif.
TUJUAN : Setelah melaksanakan pembelajaran, siswa diharapkan mampu:
1. Menjelaskan konsep rangkaian listrik (kuat arus, beda potensial dan hambatan)
2. Menjelaskan daya listrik
3. Menjelaskan sumber energy
4. Menyajikan hasil rancangan berbagai rangkaian listrik
Alhamdulilah hari ini, kita bisa bertemu dalam pembelajaran IPA . Semoga dalam proses pembelajaran kita diberikan kemudahan dalam pemahaman amin …
Sebelum memasuki materi hari ini, tak lupa ibu ingatkan untuk melaksanakan sholat dhuha dan marojaah .
Perbedaan listrik statis dan dinamis adalah: listrik statis tidak memiliki aliran listrik sedangkan listrik dinamis memiliki aliran listri
Contoh listrik statis adalah petir, debu yang menempel di TV, mesin printer
Pengertian Listrik Dinamis
Listrik dinamis adalah listrik yang bergerak atau mengalir, atau yang biasa disebut dengan arus listrik. Listrik dinamis akan mengalir melalui kabel atau penghantar lain. ketika kamu menyalakan lampu, listrik akan mengalir melalui kabel hingga lampu bisa menyala.
Sifat-Sifat Listrik Dinamis
Listrik dinamis memiliki beberapa karakteristik yang penting untuk kamu pahami. Berikut sifat-sifat listrik dinamis:
- Terdiri dari muatan listrik yang bergerak atau mengalir, sehingga menghasilkan arus listrik.
- Arus listrik selalu mengalir dari titik dengan potensial tinggi (positif) ke titik dengan potensial rendah (negatif) dalam rangkaian listrik.
- Hanya bisa terjadi pada rangkaian tertutup.
- Semua muatan yang bergerak menghasilkan medan magnet.
- Listrik dinamis dapat dialirkan melalui berbagai jenis rangkaian, seperti seri, parallel, atau campuran keduanya.
Kuat Arus Listrik
aliran listrik ditimbulkan oleh muatan listrik yang bergerak di dalam suatu penghantar. Muatan listrik dalam jumlah tertentu yang menembus penampang dari suatu penghantar dalam satuan waktu tertentu disebut sebagai kuat arus listrik.
kuat arus listrik adalah jumlah muatan listrik yang mengalir dalam suatu penghantar tiap satuan waktu.
Kuat arus listrik dapat dihitung dengan rumus:
Contoh Soal
Dalam suatu penghantar, mengalir muatan listrik secara konstan sebesar 0,06 C selama 20 s. Maka kuat arus listrik dalam penghantar itu adalah…
Pembahasan:
Diketahui di soal:
Q = 0,06 C
t = 20 s
Ditanya: I …?
Jawab:
Satuan waktunya sudah dalam sekon nih, jadi kita tinggal masukkan aja nilai-nilai yang diketahui ke dalam rumus.
1. Konduktor
2. Isolator
3. Semikonduktor
Rangkaian listrik
adalah suatu sistem yang saling terhubung untuk menghasilkan arus listrik. Rangkaian listrik terdiri dari berbagai komponen, seperti resistor, kapasitor, induktor, sumber daya (seperti baterai atau generator), dan elemen-elemen lainnya.
Ketika komponen-komponen itu terhubung dengan benar, maka aliran listrik dapat mengalir untuk menjalankan fungsi perangkat elektronik yang diinginkan. Contohnya, menyalakan TV, HP, remote control, lampu, dan lain sebagainya.
Jenis-Jenis Rangkaian Listrik
Rangkaian listrik dibagi menjadi 3 jenis, yaitu rangkaian seri, rangkaian paralel, dan rangkaian campuran (seri-paralel).
Rangkaian Seri
Rangkaian seri adalah rangkaian listrik yang hambatannya disusun secara bersebelahan. Gambar rangkaian seri dapat kamu lihat pada gambar berikut:
Pada rangkaian seri, kuat arus (I) akan mengalir dari sumber energi (baterai) yang ada, dari satu hambatan ke hambatan lain melewati satu kabel.
Rumus Rangkaian Seri
kuat arus total sama dengan kuat arus yang ada di hambatan 1, maupun hambatan 2. Secara matematis, rumus kuat arus total pada rangkaian seri dapat ditulis menjadi:
Itotal = I1+ I2 + I…
rumus tegangan total pada rangkaian seri dapat ditulis menjadi:
Vtotal = V1 + V2 + V…
rumus hambatan total pada rangkaian seri dapat ditulis menjadi:
Rtotal = R1 + R2 + R…
Rangkaian Paralel
rangkaian paralel adalah rangkaian listrik yang hambatannya disusun secara bertingkat/bercabang. Perhatikan gambar rangkaian paralel berikut:
rumus hambatan total pada rangkaian paralel adalah sebagai berikut:CONTOH SOAL
Sebuah instalasi listrik yang disusun dengan rangkaian paralel, memiliki nilai hambatan sebesar 56 Ω dan 33 Ω. Rangkaian tersebut juga tersusun dalam rangkaian seri dengan besar hambatan 47 Ω. Berdasarkan kasus tersebut, tentukan jumlah hambatan totalnya!
Diketahui:
R1 = 56 Ω
R2 = 33 Ω
Rseri = 47 Ω
Rtotal = ?
Jawaban:
1/Rtotal = 1/R1 + 1/R2
1/Rtotal = 1/56 + 1/33
1/Rtotal = 89/1848
89 Rtotal = 1848
Rtotal = 1848/89
Rtotal = 20,8 Ω
EVALUASI
Setelah membaca materi diatas silahkan jawab pertanyaan dibawah ini
- Sebutkan contoh-contoh dari listrik dinamis dalam kehidupan sehari-hari
- Sebutkan macam-macam rangkaian listrik dan jelaskan
- Buatlah satu contoh soal rangkaian listrik seri atau paralel serta pembahasannya
ditulis dibuku latihan dan dikumpulkan
KESIMPULAN
- Listrik dinamis adalah listrik yang bergerak atau mengalir, atau yang biasa disebut dengan arus listrik. Listrik dinamis akan mengalir melalui kabel atau penghantar lain.
- Kuat arus adalah aliran listrik ditimbulkan oleh muatan listrik yang bergerak di dalam suatu penghantar
- Jenis-jenis rangkaian listrik ; rangkaian seri dan paralel
REFERENSI
- Buku paket IPA kelas 9- https://www.ruangguru.com/blog/ipa-kelas-9-penerapan-listrik-dinamis-di-sekitar-kita
- https://www.kompas.com/skola/read/2020/11/25/232940569/hantaran-listrik-konduktor-isolator-dan-semikonduktor?page=all
- https://id.wikipedia.org/wiki/Penghantar_listrik
- https://kumparan.com/ragam-info/3-klasifikasi-zat-berdasarkan-kemampuan-hantaran-listrik-21JSxamfyt5
Tidak ada komentar:
Posting Komentar