MAPEL : IPA
KELAS : 8C
GURU PENGAMPU : SEPTYANA FORI, S.P
WAKTU PEMBELAJARAN : Senin , 17 - 19 April 2023
K.D : 3.11 Menganalisis konsep getaran, gelombang, dan bunyi dalam kehidupan sehari-hari termasuk system pendengaran manusia dan sistem sonar pada hewan
Tujuan :
1. Peserta didik dapat menganalisis konsep getaran dengan tepat.
2. Peserta didik denganm enganalisis konsep gelombang dengan tepat.
3. Peserta didik dapatmenganalisiskonsepbunyidengantepat.
4. Peserta didik dapat memahami system pendengaran pada manusia dengan tepat
5. Peserta didik dapat menjelaskan pemanfaatan gelombang bunyi dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat
6. Peserta didik dapat memahami sistem sonar pada hewan
MATERI
Manusia dapat mendengar bunyi saat gelombang bunyi sampai ke gendang telinga manusia. Gelombang bunyi tersebut berupa getaran yang melalui medium perantara, seperti udara atau medium lainnya. Bunyi yang sering sobat idschool dengar merupakan gabungan dari berbagai sinyal getar yang terdiri dari gelombang harmonis. Tinggi rendahnya bunyi atau yang sering disebut frekuensi dinyatakan dalam satuan getaran, Hertz (Hz). Sedangkan kuat atau lemahnya bunyi atau yang disebut amplitudo dinyatakan dalam satuan tekanan suara, desibel (dB).
Gelombang bunyi dihasilkan oleh benda yang bergetar. Kuat kerasnya bunyi tergantung pada amplitudo getarannya. Semakin besar amplitudo getarannya maka bunyi yang terdengar akan semakin keras. Sebaliknya, semakin kecil amplitudonya maka bunyi yang akan terdengar semakin lemah. Selain itu, keras lemahnya bunyi juga tergantung pada jarak sumber bunyi. Semakin dekat dengan sumber bunyi, bunyi akan terdengar semakin keras. Sebaliknya, semakin jauh dari sumber bunyi maka bunyi yang terdengar akan semakin lemah.
Bunyi pantul ini dapat dimanfaatkan untuk mengukur kedalaman laut atau jarak dinding lorong gua. Salah satu pemanfaatannya pemantulan bunyi adalah mengetahui dasar kedalaman laut atau jarak dinding gua. Rumus yang dapat digunakan adalah sebagai berikut.
CONTOH SOAL
Contoh 1 – Soal Tentang Materi Gelombang Bunyi
Jika seseorang berteriak sekencang-kencangnya di bulan, suaranya tidak akan terdengar, karena ….
A. di bulan banyak kawah dan gunung api
B. tidak ada udara sebagai medium perambatan bunyi
C. suara adalah gelombang elektromagnetik
D. amplitudo bunyinya kurang besar
Pembahasan:
Bunyi merupakan gelombang mekanik, yaitu gelombang yang memerlukan medium untuk merambat. Di bulan, tidak ada udara sebagai media perambatan bunyi, sehingga bunyi tidak terdengar.
Jawaban: B
Contoh 2 – Soal Pemantulan Gelombang Bunyi
Seorang pemuda berdiri di antara dua tebing tinggi.
Pemuda tersebut berteriak sehingga bunyi teriakannya memantul pada
tebing A dan B. Jika waktu bunyi pantul dari tebing A ke pemuda = 0,5
sekon, maka waktu pantul oleh tebing B ke pemuda adalah ….
A. 0,3 sekon
B. 0,5 sekon
C. 0,6 sekon
D. 1,2 sekon
Pembahasan:
Mencari cepat rambat gelombang bunyi (v):
Mencari waktu pantul oleh tebing B ke pemuda (tB):
Jadi, waktu pantul oleh tebing B ke pemuda adalah 0,6 sekon.
Jawaban: C
Contoh 3 – Soal Pemanfaatan Pemantulan Bunyi
Perhatikan pernyataan berikut!
- Kelelawar dapat menghindari dinding penghalang ketika terbang malam hari.
- Bandul berayun saat digantungkan pada seutas benang.
- Menggetarkan garpu tala tanpa kotak.
- Manusia dapat mengukur panjang gua.
Peristiwa yang menunjukkan pemantulan bunyi pada kehidupan sehari-hari adalah ….
A. 1 dan 2
B. 1 dan 4
C. 2 dan 3
D. 3 dan 4
Pembahasan:
Contoh peristiwa pemantulan bunyi pada kehidupan sehari – hari:
- Kelelawar dapat menghindari dinding penghalang ketika terbang malam hari.
- Manusia dapat mengukur panjang gua
Peristiwa resonansi:
- Bandul berayun saat digantungkan pada seutas benang.
- Menggetarkan garpu tala tanpa kotak.
Jadi, peristiwa yang menunjukkan pemantulan bunyi pada kehidupan sehari-hari adalah 1 dan 4.
Jawaban: B
PENUGASAN
Setelah kalian membaca materi diatas
silahkan kalian kerjakan soal dibawah ini:
Silahkan membuat salah satu contoh soal serta jawabannya dari gelombang dan bunyi
dikerjakan dibuku latihan dan dikumpulkan
Terima kasih
Wassalamuallaikum wr wb
Tidak ada komentar:
Posting Komentar