Jumat, 31 Oktober 2025

SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA

 Mata pelajaran             : IPA

Fase/Kelas                   : D / VIII 

Materi                          : SITEM EKSKRESI PADA MANUSIA

Pertemuan                    : 1-3

Guru Pengampu           : SEPTYANA FORI

Waktu Pembelajran     :  JUM'AT, 31 OKTOBER 2025


 

Capaian Pembelajaran :

Peserta didik mampu memahami struktur dan fungsi tubuh makhluk hidup serta zat makanan, sistem pencernaan, sistem peredaran darah, sistem pernapasan, dan sistem ekskresi pada manusia, serta dapat menghubungkan sistem-sistem tersebut dalam kehidupan


Tujuan Pembelajaran :

Peserta didik dapat:

1. Memahami struktur dan fungsi tubuh

2. Memahami zat-zat makanan yang dibutuhkan oleh tubuh

3. Memahami sistem pencernaan manusia

4. Memahami sistem peredaran darah pada manusia

5. Memahami sistem pernapasan manusia

6. Memahami sistem Ekskresi pada manusia 

 

Alhamdulilah hari ini, kita bisa bertemu dalam pembelajaran IPA . Semoga dalam proses pembelajaran kita diberikan kemudahan dalam pemahaman amin …

Sebelum memasuki materi hari ini,  tak lupa ibu ingatkan untuk melaksanakan sholat dhuha dan marojaah .

 

Sel hewan dan sel tumbuhan memiliki persamaan antara lain;

- dinding sel

- Vakuola

- Sitoplasma

Sel hewan dan tumbuhan ,memiliki dinding yang berbeda. Juika sel hewan elastis dan sel tumbuhan tetap


 

 Materi Pembelajaran


Mengenal 4 Macam Organ Sistem Ekskresi Manusia & Fungsinya | Biologi Kelas 8

Sistem Ekskresi Manusia

Pada artikel Biologi kelas 8 ini, kamu akan belajar tentang macam-macam organ sistem ekskresi manusia, yaitu paru-paru, hati, ginjal, dan kulit. Artikel ini juga menjelaskan fungsi serta struktur sistem ekskresi tersebut. Yuk, simak bersama!

Coba bayangkan, bagaimana jika banyak sampah menumpuk di dalam kamarmu? Apa yang akan kamu rasakan?  pasti bau, sumpek, kotor, dan akan menjadi sumber penyakit. Lalu, apa yang harus kamu lakukan agar kamarmu tetap nyaman dan tidak menjadi sumber penyakit? Betul sekali, membuang sampahnya!

Begitupun dengan tubuh manusia, tubuh perlu membuang sampah agar tetap sehat. Proses pembuangan sampah yang dilakukan oleh tubuh ini dikenal sebagai sistem ekskresi.

Pengertian Sistem Sekresi

Apa itu sistem ekskresi? Sistem ekskresi adalah proses pengeluaran zat-zat sisa metabolisme yang sudah tidak digunakan lagi oleh tubuh.

Zat-zat sisa metabolisme ini antara lain seperti gas CO2, limbah nitrogen seperti urea, sisa perombakan sel darah merah seperti bilirubin, sampai kelebihan zat seperti kelebihan air (H2O), yang bisa dikeluarkan diantaranya melalui keringat dan juga urin. Pengeluaran zat-zat tersebut bertujuan agar zat-zat sisa dalam tubuh tidak meracuni organ lainnya.

Ada 4 macam organ sistem ekskresi manusia, yaitu ginjal, paru-paru, hati, dan kulit. Yuk, langsung aja kita bahas satu per satu!

Paru-Paru

Kamu pastinya sudah tidak asing ya, dengan organ paru-paru karena pembahasan tentang paru-paru pernah kamu pelajari pada bab sistem pernapasan. Nah, selain berfungsi sebagai organ pernapasan, paru-paru juga berfungsi sebagai organ ekskresi, lho!

Fungsi paru-paru sebagai organ ekskresi:

Dalam sistem ekskresi manusia, paru-paru berfungsi untuk mengeluarkan karbondioksida (CO2) yang merupakani limbah hasil metabolisme sel-sel tubuh, sehingga harus dikeluarkan ketika kita menghembuskan napas.

Detailnya begini, ketika kamu menarik napas, oksigen akan dibawa masuk ke dalam paru-paru dengan melewati beberapa saluran pernapasan, mulai dari hidung, lalu faring, laring, trakea, bronkus hingga sampai di paru-paru. Kemudian, di paru-paru, tepatnya di alveolus, akan terjadi pertukaran antara oksigen dengan karbondioksida.

Oksigen akan dipindahkan dari alveolus ke peredaran darah untuk selanjutnya diedarkan ke sel-sel tubuh. Oksigen lalu dipakai oleh sel-sel tubuh untuk melakukan metabolisme, sehingga sel-sel tubuh bisa beraktivitas. Hasil metabolisme ini menyisakan limbah dalam bentuk karbondioksida.

Zat yang dikeluarkan paru-paru sebagai organ ekskresi:

Karena karbondioksida adalah limbah, maka harus dibuang dari dalam tubuh. Oleh karena itu, karbondioksida dibawa dari sel-sel tubuh ke peredaran darah menuju ke alveolus. Karbondioksida dipindahkan dari peredaran darah ke alveolus untuk dikeluarkan oleh paru-paru saat kita menghembuskan napas.

Begitulah proses organ paru-paru ikut berperan sebagai organ ekskresi.

Ekskresi pada Paru-Paru

 

Hati

Fungsi hati sebagai organ ekskresi:

Sebagai organ yang berperan dalam sistem ekskresi manusia, hati berfungsi untuk merombak sel-sel darah merah yang sudah tua atau rusak untuk menghasilkan bilirubin yang sifatnya beracun. Karena beracun, maka bilirubin harus diproses untuk bisa dikeluarkan dari dalam tubuh, salah satunya yaitu dikeluarkan bersamaan dengan urin.

Detail prosesnya begini Pertama-tama, di dalam hati, sel-sel darah merah yang sudah rusak akan dirombak. Kandungan hemoglobin pada sel darah merah yang sudah rusak lalu diuraikan menjadi senyawa hemin dan protein globin. Nah, hemoglobin sendiri merupakan protein pada sel darah merah yang berfungsi untuk mengikat oksigen.

Protein globin hasil perombakan sel darah merah lalu akan diuraikan menjadi asam amino yang bisa digunakan untuk membentuk sel darah merah baru. Sementara itu, senyawa hemin (atau heme) akan diubah menjadi biliverdin dan zat besi. Zat besinya akan dibawa ke sumsum merah tulang untuk dipakai membentuk hemoglobin baru, sementara biliverdinnya akan diubah menjadi bilirubin.

Ekskresi pada Hati

 

bilirubin ini lalu akan ditambahkan oleh hati ke dalam cairan empedu.

Jadi, empedu merupakan cairan berwarna kehijauan yang berperan dalam pencernaan lemak di usus halus. Nah, di usus besar, bilirubin lalu akan dipisahkan dari komponen cairan empedu lainnya. Bilirubin tersebut lalu akan diproses lebih jauh membentuk sterkobilin, yang menjadi zat warna feses, dan urobilinogen.

Zat yang dikeluarkan hati sebagai organ ekskresi:

Urobilinogen inilah yang selanjutnya dibawa ke ginjal dan diubah menjadi urobilin. Urobilin lalu diekskresikan bersamaan dengan urin sebagai zat warna urin.


Begitulah proses organ hati ikut berperan sebagai organ ekskresi.

Zat Warna Feses dan Urin

Fungsi hati lainnya dalam sistem ekskresi adalah untuk menguraikan asam amino, yang akan menghasilkan amonia dan urea yang sifatnya beracun. Oleh karena itu, amonia dan urea selanjutnya akan diangkut ke ginjal untuk dikeluarkan bersama urine.  urea dan amonia!

Ginjal

Ginjal merupakan organ sistem ekskresi yang bentuknya seperti biji kacang merah. Letak ginjal dalam tubuh ada di sebelah kanan dan kiri tulang pinggang, yaitu di dalam rongga perut pada dinding tubuh bagian belakang.

Ginjal terdiri dari tiga lapisan. Bagian luar ginjal disebut kulit ginjal (korteks renalis). Kemudian, bagian di bawahnya disebut medula renalis. Bagian dalam ginjal disebut rongga ginjal (pelvis renalis). Bagian dalam inilah yang berfungsi sebagai penampung urine sebelum dikeluarkan melalui ureter.

gambar struktur ginjal

Gambar bagian ginjal (Sumber: Roboguru.com)

 

Fungsi ginjal sebagai organ ekskresi:

Ginjal tersusun lebih dari 1 juta alat penyaring bernama nefron. Oleh karena itu, ginjal berfungsi untuk menyaring zat-zat sisa metabolisme dari dalam darah. Selain itu, ginjal juga berfungsi untuk mempertahankan keseimbangan cairan tubuh, mengeskresikan gula darah yang melebihi kadar normal, serta mengatur keseimbangan kadar asam, basa, dan garam di dalam tubuh.

Zat yang dikeluarkan ginjal sebagai organ ekskresi:

Ginjal menyaring zat-zat sisa dan racun keluar dari darah. Nah, zat-zat yang disaring ini ginjal berupa urea, garam, dan kelebihan air yang kemudian akan dikeluarkan dari tubuh dalam bentuk urine. Tapi, tahukah kamu urine yang dikeluarkan tubuh itu harus melalui serangkaian proses?

Ada tiga tahap dalam proses pembentukan urine, di antaranya:

  • Filtrasi, yaitu proses penyaringan sel-sel darah. Proses filtrasi menghasilkan urine primer yang mengandung air, glukosa, asam amino, urea, dan ion-ion.
  • Reabsorbsi, yaitu proses penyerapan kembali zat-zat pada urine primer yang masih dibutuhkan oleh tubuh. Proses reabsorbsi menghasilkan urine sekunder.
  • Augmentasi, yaitu proses pengumpulan zat-zat yang tidak diperlukan tubuh ke dalam cairan urine sekunder. Proses augmentasi menghasilkan urin sesungguhnya.Sekarang, lanjut ke pembahasan organ terakhir, yaitu kulit!

Kulit

Fungsi kulit sebagai organ sistem ekskresi adalah untuk mengeluarkan keringat yang mengandung kelebihan air, garam mineral, maupun sedikit limbah nitrogen seperti urea, yang dapat meracuni tubuh. Keringat biasanya keluar ketika kita melakukan aktivitas, seperti berolahraga atau saat kita sedang kepanasan.

Kulit sendiri terdiri atas dua lapisan utama, yaitu lapisan epidermis dan lapisan dermis. Kita bahas satu per satu,

a. Lapisan Epidermis (Kulit Ari)

Epidermis merupakan lapisan kulit paling luar yang tersusun dari sel-sel epitel yang tersusun rapat dan mengandung senyawa keratin.

Bagian paling atas sel-sel epidermis terdiri dari sel-sel mati yang akan selalu mengelupas secara berkala, sehingga perlu digantikan oleh sel-sel kulit yang baru. Selain itu, di epidermis juga terdapat melanosit, berupa sel penghasil pigmen melanin yang menentukan warna kulit kita.

Lapisan Struktur Kulit Manusia

 

b. Lapisan Dermis (Kulit Jangat)

Lapisan dermis terdapat di bawah lapisan epidermis. Pada lapisan ini, terdapat otot penggerak rambut, pembuluh darah, serabut saraf, kelenjar minyak (glandula sebasea) yang berfungsi menghasilkan minyak pelumas kulit, dan kelenjar keringat (glandula sudorifera) yang berfungsi menghasilkan keringat.

Kelenjar keringat memiliki pangkal yang menggulung dan saluran yang memanjang hingga ke pori-pori kulit. Nah, ketika kamu sedang beraktivitas di cuaca panas atau habis berolahraga, tubuh kamu pasti mengeluarkan keringat, kan? Hal itu bertujuan untuk ‘mendinginkan’ tubuh dengan cara mengeluarkan kelebihan panas tubuh. Tapi kok bisa gitu? Kaitannya dengan keringat gimana?

Detailnya begini, ketika kita berada di tempat yang panas, maupun ketika habis berolahraga, suhu tubuh kita akan meningkat. Hal ini lalu mendorong otak, tepatnya bagian hipotalamus di otak, untuk mengirimkan perintah ke kelenjar keringat agar aktif mengeluarkan keringat.

Nah, selain ada garam mineral dan limbah nitrogen seperti urea, di dalam keringat juga ada kandungan airnya, kan? Ketika dikeluarkan dari tubuh, air dalam keringat bisa menguap atau berubah menjadi uap air dengan memanfaatkan kelebihan panas tubuh. Ini nih, bagaimana keringat juga ikut membantu mengeluarkan kelebihan panas tubuh.

di bawah lapisan dermis masih terdapat lapisan hipodermis Lapisan ini berisi kumpulan jaringan ikat, khususnya jaringan lemak, yang berfungsi menyatukan kulit pada otot dan mempertahankan suhu tubuh kita agar tetap hangat.

Ekskresi pada Kulit

 

EVALUASI

- Sebutkann organ-organ ekskresi padsa manusia

- Sebutkan fungsi dari masing-masin organ tersebut

- Sebutkan kelainan pada sistem ekskresi

Dikertjakan di buku latihan dan dikumpulkan


KESIMPULAN

- Sistem ekskresi adalah proses pengeluaran zat-zat sisa metabolisme yang sudah tidak digunakan lagi oleh tubuh.

Ada 4 macam organ sistem ekskresi manusia, yaitu ginjal, paru-paru, hati, dan kulit.

-  Ada tiga tahap dalam proses pembentukan urine, di antaranya:

  • Filtrasi, yaitu proses penyaringan sel-sel darah. Proses filtrasi menghasilkan urine primer yang mengandung air, glukosa, asam amino, urea, dan ion-ion.
  • Reabsorbsi, yaitu proses penyerapan kembali zat-zat pada urine primer yang masih dibutuhkan oleh tubuh. Proses reabsorbsi menghasilkan urine sekunder.
  • Augmentasi, yaitu proses pengumpulan zat-zat yang tidak diperlukan tubuh ke dalam cairan urine sekunder. Proses augmentasi menghasilkan urin sesungguhnya.Sekarang, lanjut ke pembahasan organ terakhir, yaitu kulit!

 

REFERENSI

- Buku Paket IPA kealas 8 

- https://www.ruangguru.com/blog/organ-organ-sistem-ekskresi-pada-manusia

- https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_ekskresi 

- https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-7278810/mengenal-sistem-ekskresi-pada-manusia-fungsi-organ-dan-gangguannya

- https://www.gramedia.com/literasi/sistem-ekskresi-manusia/?srsltid=AfmBOoqqo5bRsLfqwZ1MMzpAqbckxrGh2nN-Q_3ioRf96xdz5hBzJuaX

 

LISTRIK DINAMIS

 pelajaran                    : IPA

Fase/Kelas                   : D / IX

Materi                          : LISTRIK DINAMIS 

Pertemuan                    : 1-3

Guru Pengampu           : SEPTYANA FORI

Waktu Pembelajran      :JUM'AT, 31 OKTOBER 2025

 

Capaian Pembelajaran :

Peserta didik dapat mengidentifikasi tentang listrik statis serta keterkaitan dengan penerapannya, muatatan listrik, gaya listrik, medan listrik, potensial listrik dan penerapan listrik  dalam kehidupan sehari-hari

Tujuan Pembelajaran :   Peserta didik dapat memahami tentang:        

  1.  Memahami konsep listrik statis

  2. memahami tentang muatan listrik

  3.  memahami tentang gaya listrik

  4.memahami tentang medan listrik

          5. memahami tentang potensial listrik dan perhitungannya serta penerapan dalam kehidupan  

               sehari-hari

·     

Alhamdulilah hari ini, kita bisa bertemu dalam pembelajaran IPA . Semoga dalam proses pembelajaran kita diberikan kemudahan dalam pemahaman amin …

Sebelum memasuki materi hari ini,  tak lupa ibu ingatkan untuk melaksanakan sholat dhuha dan marojaah .

Baik anak-anak sebelum memulai pembelajaran ibu akan memberikan motivasi agar kalian lebih giat dalam pembelajaran ipa, tetap semangat karena sdh kelas 9 akan menghadapi kelulusan


Tekaanan zat dibagi menjadi tekanan zat padat, cair, dan gas

Tekanan zat dalam kehidupan sehari-hari contohnya pada hukum archimedes adanya zat yang terapung, melayang, dan tenggelam

 

Materi

Pengertian Listrik Dinamis, Komponen, dan Contoh Penerapannya

penerapan listrik dinamis

Pada artikel Fisika kelas 9 ini, kita akan membahas tentang penerapan listrik dinamis dan kaitannya dengan kehidupan sehari-hari.

 

mainan mobil-mobilan

Mainan mobil-mobilan yang menggunakan baterai adalah salah satu contoh dari listrik dinamis yang ada di sekitar kita.

Sama seperti listrik statis, listrik dinamis juga ada di kehidupan kita sehari-hari. Listrik dinamis yang ada pada mainan mobil-mobilan terletak dalam baterainya.

Ketika saklar kamu pencet ke posisi ON, maka kedua ujung batu baterai akan terhubung dengan dinamo (motor listrik) yang ada di mobil-mobilan tersebut. Motor listrik itulah yang akan menggerakan roda mobil-mobilan, sehingga mobil-mobilannya bisa jalan, deh. Sementara itu, motor listrik bisa menyala karena pergerakan muatan listrik yang bersumber dari baterai.

 

Contoh Penerapan Listrik Dinamis

Selain mainan mobil-mobilan, senter juga salah satu contoh dari aplikasi listrik dinamis di sekitar kita. Lampu senter bisa menyala dan bersinar karena ada aliran elektron di dalamnya.

Penerapan listrik dinamis juga ada pada komputer, bor listrik, kulkas, tv, dan barang-barang peralatan rumah tangga yang lain. Sekarang, di kehidupan sehari-hari kita nggak mungkin kalau nggak menggunakan listrik. Betul, nggak?

 

Pengertian Listrik Dinamis

Listrik dinamis adalah listrik yang bergerak atau mengalir, atau yang biasa disebut dengan arus listrik.

Bayangkan listrik itu seperti air yang mengalir di dalam pipa. Ketika air mengalir, kita bisa memanfaatkannya untuk kebutuhan sehari-hari. Misalnya untuk mandi, mencuci piring, mencuci pakaian, dan masih banyak lagi.

sama halnya dengan listrik dinamis. Listrik dinamis akan mengalir melalui kabel atau penghantar lain. Contoh gampangnya, ketika kamu menyalakan lampu, listrik akan mengalir melalui kabel hingga lampu bisa menyala.

arah aliran arus listrik

 

Komponen Listrik Dinamis

Kuat Arus Listrik

aliran listrik ditimbulkan oleh muatan listrik yang bergerak di dalam suatu penghantar. Muatan listrik dalam jumlah tertentu yang menembus penampang dari suatu penghantar dalam satuan waktu tertentu disebut sebagai kuat arus listrik.

kuat arus listrik adalah jumlah muatan listrik yang mengalir dalam suatu penghantar tiap satuan waktu. Arus listrik ini bisa dihitung  Kuat arus listrik dapat dihitung dengan rumus:

rumus kuat arus listrik

 

Contoh Soal

Dalam suatu penghantar, mengalir muatan listrik secara konstan sebesar 0,06 C selama 20 s. Maka kuat arus listrik dalam penghantar itu adalah…

Pembahasan:

Diketahui di soal:

Q = 0,06 C

t = 20 s

Ditanya: I …?

Jawab:

Satuan waktunya sudah dalam sekon nih, jadi kita tinggal masukkan aja nilai-nilai yang diketahui ke dalam rumus.

soal menghitung arus listrik 1

 

Jadi, kuat arus listriknya adalah 0,003 A. Mudah, ya? Lanjut ke topik berikutnya kalau begitu.

 

Beda Potensial (Tegangan Listrik)

Dalam listrik dinamis juga ada yang disebut dengan beda potensial atau tegangan listrik. Beda potensial adalah banyaknya energi untuk memindahkan muatan listrik dari satu titik ke titik lain.

Adanya beda potensial ini menyebabkan terjadinya arus listrik dari kutub positif ke kutub negatif, serta aliran elektron dari arah sebaliknya. Beda potensial atau tegangan listrik ini dapat dihitung secara matematis dengan rumus:

Artikel Konsep Pelajaran - Penerapan Listrik Dinamis di Kehidupan Sehari-hari - Fisika kelas 9-04-1

 

Contoh Soal

Di dalam sebuah sumber listrik, mengalir energi sebesar 5.600 J dan digunakan untuk memindahkan muatan 70 C. Hitunglah beda potensial perpindahan muatan tersebut!

Pembahasan:

Diketahui di soal:

W = 5.600 J

Q = 70 C

Ditanya: V …?

Jawab:

Langsung kita masukkan nilai-nilai yang udah diketahui ke dalam rumus beda potensialnya, ya.

soal menghitung beda potensial 1

 

Beda potensial itu bisa diukur dengan voltmeter. Voltmeter selalu dipasang paralel dengan benda yang akan diukur beda potensialnya.


Hambatan (Resistor)

Hambatan atau resistor adalah komponen yang berfungsi untuk membatasi aliran arus listrik. Loh, kenapa aliran listrik perlu dibatasi? Tujuannya agar arus listrik bisa diatur dengan baik.

Semakin besar hambatan, semakin sedikit arus listrik yang dapat mengalir. Kalo dianalogikan dengan air mengalir dalam pipa, semakin banyak sumbatan pada saluran pipa, semakin sedikit pula air yang bisa mengalir.

 

Sifat-Sifat Listrik Dinamis

Listrik dinamis memiliki beberapa karakteristik yang penting untuk kamu pahami. Berikut sifat-sifat listrik dinamis:

  • Terdiri dari muatan listrik yang bergerak atau mengalir, sehingga menghasilkan arus listrik.
  • Arus listrik selalu mengalir dari titik dengan potensial tinggi (positif) ke titik dengan potensial rendah (negatif) dalam rangkaian listrik.
  • Hanya bisa terjadi pada rangkaian tertutup.
  • Semua muatan yang bergerak menghasilkan medan magnet.
  • Listrik dinamis dapat dialirkan melalui berbagai jenis rangkaian, seperti seri, parallel, atau campuran keduanya.

 Rangkaian listrik terbuka & tertutup - YouTube     Rangkaian Listrik : Pembahasan Rangkaian Paralel & Rangkaian Seri - Pijar  Article

Kuat Arus Listrik

aliran listrik ditimbulkan oleh muatan listrik yang bergerak di dalam suatu penghantar. Muatan listrik dalam jumlah tertentu yang menembus penampang dari suatu penghantar dalam satuan waktu tertentu disebut sebagai kuat arus listrik.

kuat arus listrik adalah jumlah muatan listrik yang mengalir dalam suatu penghantar tiap satuan waktu. 


HANTARAN LISTRIK
 
Kemampuan suatu zat untuk menghantarkan listrik disebut dengan daya hantar listrik, lebih lanjut untuk menambah pemahaman terkait hal tersebut, berikut ini klasifikasi zat berdasarkan kemampuan hantaran listrik yang menarik untuk diketahui.

1. Konduktor

Diperlukan zat yang dapat menghantarkan arus listrik dengan baik, agar listrik dapat dialirkan dengan baik pula. Bahan yang dapat digunakan untuk menyalurkan listrik inilah yang disebut sebagai konduktor.
Contoh bahan yang bersifat konduktor yaitu logam, larutan elektrolit, raksa, dan karbon
 

2. Isolator

Isolator bisa disebut juga sebagai zat penyekat karena tidak dapat menghantarkan listrik dengan baik. Bahan yang termasuk isolator di antaranya yaitu parafin, ebonit, dan porselin.

3. Semikonduktor

Semikonduktor merupakan zat yang dapat berfungsi sebagai konduktor apabila berada pada suhu tinggi tetapi dalam keadaan temperatur rendah bisa berperan menjadi isolator.
Silikon, germanium, dan selenium adalah contoh bahan yang merupakan semikonduktor.
 

Rangkaian listrik

adalah suatu sistem yang saling terhubung untuk menghasilkan arus listrik. Rangkaian listrik terdiri dari berbagai komponen, seperti resistor, kapasitor, induktor, sumber daya (seperti baterai atau generator), dan elemen-elemen lainnya.

Ketika komponen-komponen itu terhubung dengan benar, maka aliran listrik dapat mengalir untuk menjalankan fungsi perangkat elektronik yang diinginkan. Contohnya, menyalakan TV, HP, remote control, lampu, dan lain sebagainya.

Jenis-Jenis Rangkaian Listrik

Rangkaian listrik dibagi menjadi 3 jenis, yaitu rangkaian seri, rangkaian paralel, dan rangkaian campuran (seri-paralel).

Rangkaian Seri

Rangkaian seri adalah rangkaian listrik yang hambatannya disusun secara bersebelahan. Gambar rangkaian seri dapat kamu lihat pada gambar berikut:gambar rangkaian seri

Pada rangkaian seri, kuat arus (I) akan mengalir dari sumber energi (baterai) yang ada, dari satu hambatan ke hambatan lain melewati satu kabel.

Rumus Rangkaian Seri

kuat arus total sama dengan kuat arus yang ada di hambatan 1, maupun hambatan 2. Secara matematis, rumus kuat arus total pada rangkaian seri dapat ditulis menjadi:

Itotal = I1+ I2 + I…

rumus tegangan total pada rangkaian seri dapat ditulis menjadi:

Vtotal = V1 + V2 + V…

  rumus hambatan total pada rangkaian seri dapat ditulis menjadi:

Rtotal = R1 + R2 + R…

Rangkaian Paralel

rangkaian paralel adalah rangkaian listrik yang hambatannya disusun secara bertingkat/bercabang. Perhatikan gambar rangkaian paralel berikut:

contoh rangkaian paralel

rumus hambatan total pada rangkaian paralel adalah sebagai berikut:

rumus hambatan di rangkaian paralel

CONTOH SOAL

Sebuah instalasi listrik yang disusun dengan rangkaian paralel, memiliki nilai hambatan sebesar 56 Ω dan 33 Ω. Rangkaian tersebut juga tersusun dalam rangkaian seri dengan besar hambatan 47 Ω. Berdasarkan kasus tersebut, tentukan jumlah hambatan totalnya!

Diketahui:

R1 = 56 Ω

R2 = 33 Ω

Rseri = 47 Ω

Rtotal = ?

Jawaban:

1/Rtotal = 1/R1 + 1/R2

1/Rtotal = 1/56 + 1/33

1/Rtotal = 89/1848

89 Rtotal = 1848

Rtotal = 1848/89

Rtotal = 20,8 Ω

keuntungan dan kekurangan rangkaian listrik seri dan paralel

 

 

EVALUASI

Setelah membaca materi diatas silahkan jawab pertanyaan dibawah ini

- Sebutkan contoh-contoh dari listrik dinamis dalam kehidupan sehari-hari 

- Sebutkan macam-macam rangkaian listrik dan jelaskan

- Buatlah satu contoh soal rangkaian listrik seri atau paralel serta pembahasannya

ditulis dibuku latihan dan dikumpulkan


KESIMPULAN 

- Listrik dinamis adalah listrik yang bergerak atau mengalir, atau yang biasa disebut dengan arus listrik. Listrik dinamis akan mengalir melalui kabel atau penghantar lain. 

- Kuat arus adalah aliran listrik ditimbulkan oleh muatan listrik yang bergerak di dalam suatu penghantar

- Jenis-jenis rangkaian listrik ; rangkaian seri dan paralel

 

REFERENSI

- Buku paket IPA kelas 9

- https://www.ruangguru.com/blog/ipa-kelas-9-penerapan-listrik-dinamis-di-sekitar-kita

- https://www.kompas.com/skola/read/2020/11/25/232940569/hantaran-listrik-konduktor-isolator-dan-semikonduktor?page=all 

- https://id.wikipedia.org/wiki/Penghantar_listrik 

- https://kumparan.com/ragam-info/3-klasifikasi-zat-berdasarkan-kemampuan-hantaran-listrik-21JSxamfyt5

- https://akupintar.id/info-pintar/-/blogs/rangkaian-listrik-pengertian-rangkaian-rangkaian-paralel-rangkaian-seri-rumus-dan-penerapannya-

- https://www.ruangguru.com/blog/ipa-kelas-9-penerapan-listrik-dinamis-di-sekitar-kita

SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA

Mata pelajaran             : IPA

Fase/Kelas                   : D / VIII 

Materi                          : SITEM PERNAPASAN PADA MANUSIA

Pertemuan                   : 1-3

Guru Pengampu          : SEPTYANA FORI

Waktu Pembelajran     : SENIN, 13 OKTOBER 2025


 

Capaian Pembelajaran :

Peserta didik mampu memahami struktur dan fungsi tubuh makhluk hidup serta zat makanan, sistem pencernaan, sistem peredaran darah, sistem pernapasan, dan sistem ekskresi pada manusia, serta dapat menghubungkan sistem-sistem tersebut dalam kehidupan


Tujuan Pembelajaran :

Peserta didik dapat:

1. Memahami struktur dan fungsi tubuh

2. Memahami zat-zat makanan yang dibutuhkan oleh tubuh

3. Memahami sistem pencernaan manusia

4. Memahami sistem peredaran darah pada manusia

5. Memahami sistem pernapasan manusia

6. Memahami sistem Ekskresi pada manusia 

 

Alhamdulilah hari ini, kita bisa bertemu dalam pembelajaran IPA . Semoga dalam proses pembelajaran kita diberikan kemudahan dalam pemahaman amin …

Sebelum memasuki materi hari ini,  tak lupa ibu ingatkan untuk melaksanakan sholat dhuha dan marojaah .

 

Sel hewan dan sel tumbuhan memiliki persamaan antara lain;

- dinding sel

- Vakuola

- Sitoplasma

Sel hewan dan tumbuhan ,memiliki dinding yang berbeda. Juika sel hewan elastis dan sel tumbuhan tetap


 

 Materi Pembelajaran

Organ Sistem Pernapasan Manusia & Fungsinya

organ sistem pernapasan manusia

Artikel Biologi kelas 8 ini akan membahas mengenai macam-macam organ sistem pernapasan manusia, yaitu rongga hidung, laring, trakea, bronkus, bronkiolus, paru-paru. Yuk, kita pelajari bersama!

 kita mampu ngebedain bau ayam goreng dan sampah itu karena hidung kita, Rongga hidung ini termasuk ke dalam organ yang berperan dalam sistem pernapasan kita.

organ pernapasan manusia

Organ sistem pernapasan manusia adalah organ dan jaringan yang membantu kita bernapas. Urutan alat pernapasan manusia yang benar adalah rongga hidung, pangkal tenggorokan, trakea, bronkus, bronkiolus, hingga paru-paru. belajar tentang organ sistem pernapasan manusia,

1. Rongga Hidung

rongga hidung

Organ pertama yang membantu proses pernapasan kita adalah rongga hidung. Rongga hidung adalah rongga tempat masuknya udara untuk kita bernafas. Pada rongga hidung, terdapat rambut hidung yang berfungsi menyaring udara yang masuk ke rongga hidung.

Tidak hanya itu, di rongga hidung juga terdapat ujung-ujung saraf pembau.  saraf ini berguna untuk membedakan bau-bau yang masuk ke hidung.

Jadi, secara keseluruhan fungsi rongga hidung kita adalah:

  • Tempat masuknya udara.
  • Penyaring udara melalui rambut-rambut halus dan lendir di dalam hidung.
  • Sebagai indra penciuman.

 

2. Pangkal Tenggorokan (Laring)

laring

organ yang kedua adalah laring. Laring atau yang biasa disebut pangkal tenggorokan, berfungsi sebagai tempat melekatnya selaput atau pita suara.  pada laring lah suara kita dapat dihasilkan.

Laring dapat terkena infeksi  yang biasa dikenal dengan penyakit laringitis. Penyebab infeksi ini adalah karena adanya peradangan akibat sering teriak, iritasi, atau infeksi. Jadi kamu harus menjaga pita suara  Dengan cara minum air putih dan istirahat yang cukup ya.

 

3. Trakea (Batang Tenggorokan)

trakea


Organ yang ketiga adalah trakea. Trakea terletak di depan kerongkongan dan terdiri dari tulang-tulang rawan berbentuk cincin. Pada trakea ini, ada katup yang berfungsi untuk membuka dan menutup saluran pernafasan. Berikut ini adalah sistem kerja trakea:

  • Ketika sedang berbicara, katup menutup, saluran makanan tertutup dan saluran pernapasan terbuka.
  • Ketika sedang menelan, katup membuka, saluran makanan terbuka dan saluran pernapasan tertutup.

 

4. Bronkus (Cabang Batang Tenggorokan)

bronkus

 

Selanjutnya organ dalam sistem pernapasan manusia yang keempat adalah bronkus. Bronkus merupakan cabang batang tenggorokan yang menyambungkan antara trakea dan paru-paru.

Hampir mirip dengan trakea, bronkus tersusun atas tulang-tulang rawan yang berbentuk cincin. Namun, bronkus terdiri dari dua cabang, yang di masing-masing cabang menyambungkan ke paru-paru kanan dan paru-paru kiri.

 

5. Bronkiolus (Anak Cabang Batang Tenggorokan)

bronkiolus

 

Bronkiolus merupakan percabangan bronkus yang terdapat dalam paru-paru. Jumlah cabang pada bronkiolus sesuai dengan jumlah lobus (gelambir) pada paru-paru. Pembagiannya adalah pada paru-paru sebelah kanan terdapat 3 lobus dan paru-paru kiri terdapat 2 lobus.

 

6. Paru-Paru (Pulmo)

paru-paru

 

Organ yang terakhir adalah paru-paru. Paru-paru terletak di dalam rongga dada dan terdiri dari 3 gelambir pada paru-paru kanan dan 2 gelambir pada paru-paru kiri.

Di dalam paru-paru inilah terjadi pertukaran udara kotor yang mengandung karbon dioksida (CO2) dengan udara bersih yang mengandung oksigen (O2). Pertukaran udara ini tepatnya terjadi dalam gelembung paru-paru (alveolus) yang bersentuhan dengan bronkiolus.

Jadi secara garis besar, proses sistem pernapasan manusia terdiri dari 6 organ, yaitu rongga hidung, laring, trakea, bronkus, bronkiolus, dan paru-paru. Masing-masing organ, punya peran penting dalam menjalankan fungsinya. Oleh karena itu, kita harus selalu menjaga kesehatan sistem pernapasan kita.

 

PROSES BERNAPAS

Udara masuk lewat hidung dan mulut, kemudian melewati proses penyaringan partikel kecil oleh rambut hidung, lalu menuju ke trakea atau batang tenggorokan. Udara dari trakea masuk ke paru-paru melewati saluran pernapasan yang disebut dengan bronkus dan bronkiolus, kemudian berujung di alveolus

 

Sistem Respirasi / Pernafasan Manusia - Generasi Biologi 

 

Urutan yang Benar Proses Jalannya Udara pada Sistem Pernapasan Manusia
 

 

PROSES PERTUKARAN GAS

Perhatikan gambar skema proses respirasi berikut ...

 

MEROKOK DAN BAHAYANNYA

⚠️ Berbagai Racun yang ada didalam Rokok Sumber gambar: Promkes Kementerian  Kesehatan Republik Indonesia Jika memang beracun kenapa rokok masih  dibiarkan beredar oleh Pemerintah? Kamipun berharap agar produksi rokok  dihentikan karena besarnya 

 

PENYAKI-PENYAKIT YANG DISEBABKAN ROKOK 


Bahaya Merokok yang Mengancam Kesehatan – Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas      

 

EVALUASI

- Sebutkann organ-organ pernapasan pada manusia

- Sebutkan fungsi dari masing-masing organ tersebut

- Sebutkan kelainan pada sistem pernapasan manusia

Dikertjakan di buku latihan dan dikumpulkan


KESIMPULAN

- Organ sistem pernapasan manusia adalah organ dan jaringan yang membantu kita bernapas. Urutan alat pernapasan manusia yang benar adalah rongga hidung, pangkal tenggorokan, trakea, bronkus, bronkiolus, hingga paru-paru. belajar tentang organ sistem pernapasan manusia

-  PROSES BERNAPAS

Udara masuk lewat hidung dan mulut, kemudian melewati proses penyaringan partikel kecil oleh rambut hidung, lalu menuju ke trakea atau batang tenggorokan. Udara dari trakea masuk ke paru-paru melewati saluran pernapasan yang disebut dengan bronkus dan bronkiolus, kemudian berujung di alveolus

- menjalani pola hidup sehat, seperti:

  • Rutin berolahraga
  • Mengonsumsi makanan bergizi seimbang
  • Membatasi asupan garam
  • Tidak merokok
  • Tidak mengonsumsi minuman beralkohol

 

REFERENSI

- Buku Paket IPA kealas 8 

-https://www.ruangguru.com/blog/biologi-kelas-11-apa-saja-penyakit-dan-kelainan-pada-sistem-pernapasan manusia

- ttps://id.wikipedia.org/wiki/Gangguan_pada_sistem_pernapasan_manusia

- https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6427432/10-jenis-penyakit-pada-sistem-pernapasan manusia

- https://id.wikipedia.org/wiki/Gangguan_

- https://www.ruangguru.com/log/sistem-pernapasan 

- https://id.wikipedia.org/wiki/Pernapasan 

- https://www.google.com/search?q=+ROKOK+DAN+PENGARUH+BAGI+TUBUH